Card Image
Aptika2024
01 May 2024 | Sekretariat | 448 kali | Bidang Aplikasi Informatika

Samarinda- Era revolusi industry 4.0 dan perkembangan society 5.0 menuntut adanya perubahan mendasar pada system dan mekanisme pemerintahan yang diharapkan dapat menghasilkan pelayanan publik yang lebih cepat, lebih baik, dan lebih murah, juga meningkatkan diterapkannya prinsip-prinsip tata pemerintahan yang lebih baik.

Saat ini Pemerintah Kabupaten Paser melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Paser berupaya untuk menjalankan tata Kelola data yang efisien agar data yang ada saat ini bisa dimanfaatkan maksimal untuk mendukung perencanaan Pembangunan sesuai dengan visi dan misi daerah.

Untuk mendukung hal tersebut, Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Paser bersama sama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Paser melakukan kunjungan Studi Tiru ke Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur  dalam rangka rencana Pembangunan Aplikasi Data Kemiskinan dan Kesehatan (Stunting) berbasis Spasial.

Ditetapkan Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur sebagai tujuan kunjungan studi tiru kali ini dikarenakan saat ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur telah membangun Aplikasi Sentral Analitik Data (Senada) sebagai perwujudan satu data Indonesia, Satu Peta Indonesia dan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik. Platform aplikasi ini menyatukan berbagai sumber data terstruktur hingga tidak terstruktur dari seluruh perangkat daerah di Provinsi Kalimantan Timur, untuk dapat dianalisa dan digunakan sebagai pendukung pengambilan Keputusan.

Dalam sambutannya, Kepala Diskominfo Provinsi Kaltim, Muhammad Faisal menjelaskan bahwa Aplikasi Senada merupakan dashboard analitik berbasis warehouse yang berisi data-data Pembangunan dari Perangkat Daerah dan diproyeksikan menjadi data tematik berbasis geospasial.

“kami harapkan aplikasi Senada ini nantinya dapat disajikan dan ditampilkan dalam satu dashboard yang dapat diakses oleh pimpinan eksekutif pemprov Kaltim sebagai dasar kebijakan” ucap Faisal.

Kepala Bidang Aplikasi Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Paser, Ir. Mulyadi Rahman, ST, MM menyatakan bahwa tujuan dari Kunjungan Studi Tiru ini adalah untuk menindaklanjuti keinginan dari Pemerintah Kabupaten Paser untuk membangun sebuah platform aplikasi yang dapat menggambarkan kondisi di Kabupaten Paser khususnya di data kemiskinan dan Kesehatan (stunting).

“kami harapkan dengan kunjungan studi tiru ini, dapat memberikan gambaran dan pengetahuan lebih lanjut bagi kami terhadap rencana Pembangunan aplikasi data kemiskinan dan Kesehatan khususnya data stunting di Kabupaten Paser” ucap Mulyadi.

Selanjutnya Kabid Pembiayaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan (P2EP) Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Paser, Ahmad Syahrudin menyampaikan bahwa diharapkan dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan perencanaan Pembangunan dengan langsung menyasar pada daerah yang membutuhkan, sehingga pelaksanaan program kegiatan Perangkat Daerah dapat tepat sasaran.

Kunjungan studi tiru ini selain untuk mempererat sinergitas program dan kegiatan antara Kabupaten dan Provinsi juga diharapkan dapat meningkatkan kolaborasi  antara Pemerintah Kabupaten Paser dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk menggali inovasi dan meningkatkan kualitas layanan publik masyarakat. Ikut serta dalam rombongan, Kepala Bidang Aplikasi Informatika Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Paser, Kepala Bidang Pembiayaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan (P2EP) Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Paser, Pranata Komputer Ahli Muda Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Paser, Perencana Ahli Muda Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Paser, serta staf Bappedalitbang Kabupaten Paser.(mr/ai)

foto : Rizki Kurniawan

 

 

 



Berita Lainnya